Kapan bayi siap untuk makanan tambahan?

Departemen Kesehatan merekomendasikan agar pemberian makanan tambahan dimulai saat bayi berusia 6 bulan dan tidak kurang dari 17 minggu. Bila bayi ibu tampak lapar sebelum 6 bulan.

Kapan bayi siap untuk makanan tambahan?
Apakah bayi Ibu siap?
Saat bayi semakin aktif, dia mulai menggunakan energi lebih banyak. Mengangkat dadanya dari lantai, berguling atau belajar duduk, semua itu menimbulkan nafsu makan lebih besar. Yang artinya segera tiba waktunya untuk beralih dari sekedar susu.

Tanda-tanda penyapihan pemberian makanan tambahan siap dilakukan
  • Setelah minum banyak susu bayi tetap menangis atau minta susu lagi
  • Bayi Ibu tak sabar menunggu saat menyusu berikutnya, dan. mudah menjadi pemarah atau mulai menggigit-gigit tangan
  • Jika semula dia tidur sepanjang malam, sekarang dia bangun untuk minum susu.
  • Selain itu, tidur siang menjadi tak menentu - tidak nyenyak atau cepat bangun
  • Bayi Ibu terlihat tertarik melihat Ibu makan, dan mungkin mencoba menjangkau makanan yang Ibu pegang

Mungkinkah ini lonjakan pertumbuhan?
Pada umur 6 bulan, banyak bayi mengalami lonjakan pertumbuhan yang bisa membuatnya terlihat lebih lapar dari biasanya. Penting sekali untuk membedakan ini dengan tanda-tanda penyapihanpemberian makanan tambahan yang sebenarnya karena sistem pencernaannya butuh waktu untuk berkembang sebelum Ibu mengenalkan makanan padat yang sangat lembek sekalipun! Bersabarlah dan jika itu adalah lonjakan pertumbuhan, nafsu makan bayi akan cepat kembali normal. Ingat bahwa Ibu selalu dapat bertanya kepada kami atau mintalah saran kepada petugas kesehatan.

Jika menurut Anda artikel ini bermanfaat, berbagilah informasi ini dengan teman dan saudara Anda melalui Share Link Media Sosial di bawah ini.

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Kapan bayi siap untuk makanan tambahan?"

Posting Komentar